Percetakan adalah salah satu bisnis yang membutuhkan pemahaman yang mendalam tentang jenis-jenis kertas dan fungsinya. Mengenal jenis-jenis kertas dan fungsinya dalam percetakan sangat penting untuk mendapatkan hasil cetakan yang optimal. Dalam dunia percetakan, pemilihan kertas yang tepat dapat mempengaruhi kualitas dan kesan akhir dari produk cetakan tersebut.
Salah satu jenis kertas yang sering digunakan dalam percetakan adalah kertas art paper. Kertas art paper biasanya digunakan untuk mencetak brosur, poster, atau katalog karena memiliki tingkat kecerahan yang tinggi dan hasil cetak yang tajam. Menurut pakar percetakan, Budi Susanto, “Kertas art paper sangat cocok digunakan untuk mencetak desain-desain yang membutuhkan warna yang cerah dan kontras.”
Selain kertas art paper, ada juga kertas kraft yang sering digunakan dalam percetakan. Kertas kraft umumnya digunakan untuk mencetak kemasan produk karena kekuatannya yang tinggi dan tahan terhadap air. Menurut Ahli Desain Kemasan, Rita Wijaya, “Kertas kraft sangat cocok digunakan untuk mencetak kemasan produk makanan atau minuman karena tahan terhadap lembab dan memberikan kesan alami.”
Selain itu, ada juga kertas hvs yang sering digunakan dalam percetakan dokumen-dokumen penting. Kertas hvs biasanya digunakan untuk mencetak surat, faktur, atau dokumen-dokumen resmi lainnya karena kekuatannya yang baik dan teksturnya yang halus. Menurut pakar percetakan, Andi Cahaya, “Kertas hvs sangat cocok digunakan untuk mencetak dokumen-dokumen yang membutuhkan ketahanan dan kesan profesional.”
Dalam dunia percetakan, pemahaman yang mendalam tentang jenis-jenis kertas dan fungsinya sangat diperlukan untuk menghasilkan produk cetakan yang berkualitas. Oleh karena itu, seorang percetakan harus mengenal dengan baik jenis-jenis kertas yang ada dan fungsinya agar dapat memilih kertas yang tepat sesuai dengan kebutuhan cetakan tersebut. Semakin baik pemahaman tentang jenis-jenis kertas dan fungsinya, maka hasil cetakan yang dihasilkan pun akan semakin optimal.