Rajut kain adalah salah satu bahan yang sering digunakan untuk membuat berbagai macam produk fashion, mulai dari pakaian hingga aksesoris. Namun, agar rajut kain tetap awet dan cantik, perlu adanya perawatan yang tepat. Berikut adalah beberapa cara merawat rajut kain agar tetap awet dan cantik.
Pertama, cara merawat rajut kain adalah dengan mencucinya secara manual. Menurut ahli rajutan, Budi Santoso, mencuci rajut kain secara manual lebih baik daripada menggunakan mesin cuci. “Mesin cuci bisa merusak serat rajut kain, sehingga disarankan untuk mencucinya dengan tangan menggunakan air dingin dan deterjen yang lembut,” ujarnya.
Kedua, hindari menjemur rajut kain di bawah sinar matahari langsung. Menurut peneliti tekstil, Dewi Kusuma, sinar matahari dapat membuat warna rajut kain memudar dan seratnya menjadi rapuh. “Sebaiknya menjemur rajut kain di tempat yang teduh dan ventilasi udara yang baik,” tambahnya.
Selain itu, rajut kain juga perlu disimpan dengan cara yang benar agar tetap awet dan cantik. Menurut desainer fashion, Tania Wijaya, rajut kain sebaiknya disimpan di tempat yang kering dan terhindar dari debu. “Debu dapat membuat rajut kain menjadi kusam dan kotor. Sebaiknya simpan rajut kain di dalam lemari dengan alas yang lembut,” katanya.
Terakhir, rajut kain perlu dirawat secara berkala agar tetap terlihat cantik. Menurut penjahit terkenal, Susi Handayani, rajut kain sebaiknya dibersihkan secara rutin dan dijahit ulang jika ada bagian yang robek. “Dengan merawat rajut kain secara berkala, kita dapat memperpanjang umur pakaiannya dan tetap terlihat cantik,” ujarnya.
Dengan menerapkan cara merawat rajut kain yang tepat, kita dapat memastikan bahwa produk rajutan kita tetap awet dan cantik. Jadi, jangan lupa untuk mencuci, menjaga, menyimpan, dan merawat rajut kain secara berkala agar tetap terlihat menarik dan indah.